tulisan jalan

A S S A L A M U ' A L A I K U M. Pada blog ini akan dijelaskan mengenai F A R M A K O G N O S I. Semoga bermanfaat..

Senin, 20 Februari 2017

Budidaya Tanaman Obat dan Pembuatan Simplisia


Yang Perlu Diperhatikan Pada Simplisia
1. Pengelolaan Tanah
Pengolahan tanah bertujuan :
a.   Menyiapkan tempat tumbuh yang serasi bagi pertumbuhan tanaman.
b.   Kesuburan fisik berhubungan dengan struktur tanah yang menggambarkan susunan butiran tanah, udara, dan air, sehingga menjamin akar dalam mengambil zat yang diperlukan.
c.    Kesuburan kimiawi berhubungan dengan kemampuan tanah menyediakan kebutuhan nutrisi tanaman.
Beberapa hal yang diperhatikan dalam pengolahan tanah bagi tanaman obat :
a.   Bagi tanaman obat yang dipungut hasilnya dalam bentuk umbi (tuber) umumnya dikehendaki pengolahan tanah cukup dalam (24 - 40 cm), dan struktur gembur
b.   Pembuatan teras-teras apabila tanah terlalu miring agar erosi dapat diperkecil.
c.    Pengolahan tanah intensif, diusahakan bebas gulma pada awal pertumbuhan.
d.   Pembuatan guludan sering dilengkapi dengan saluran drainase yang baik.
e.   Menghindari tercampurnya bahan induk yang belum melapuk.

2. Penanaman
Dalam penanam dikenal 2 cara yaitu
  1. Penanaman bahan tanaman (benih atau stek) secara langsung pada lahan dan disemaikan dahulu baru kemudian diadakan pemindahan tanaman ke lahan yang telah disediakan atau disiapkan.
  2. Persemaian diperlukan apabila benih terlalu kecil sehingga sulit untuk mengatur tanaman dan dapat memanfaatkan (menghemat) waktu musim tanam tiba (umumnya pada awal musim hujan), sehingga pada saat musim tiba tanaman telah mengawali tumbuh lebih dahulu.

3. Pemeliharaan Tanaman
Beberapa tindakan pemeliharaan pada tanaman obat adalah:
  1. Bibit yang mudah layu, perlu adanya penyesuaian waktu tanamnya sehingga tidak mendapat sinar.
  2. Penyiangan yang intensif guna menekan populasi gulma disamping dapat mengurangi kesempatan tumbuh tanaman usaha juga dapat mengganggu kebersihan hasil pada saat panen.
  3. Penimbunan dan penggemburan dilakukan agar memperbaiki sifat tanah tempat tumbuh.
  4. Perbaikan saluran drainase untuk mencegah terjadinya genangan atau kelebihan air yang dapat mengganggu pertumbuhan tanaman.
  1. Pemberian mulsa untuk menjaga kelembapan tanah
  1. Pemangkasan bunga untuk mencegah fase vegetatif ke generatif yang memerlukan banyak energi
  1. Pemangkasan pucuk batang untuk menambah jumlah daun yang tumbuh serta menambah kandungan alkaloida dalamakar
  2. Pemupukan nitrogen dapat meningkatkan alkaloida dalam akar

4. Pemungutan Hasil (panen)
Penentuan saat panen suatu tanaman obat hendaknya selalu diingat akan kwantitas dan kwalitas simplisia.
Hal ini mengingat jumlah zat berkhasiat dalam tanaman tidak selalu konstan sepanjang tahun atau selama tanaman siklus hidupnya, tetapi selalu berubah dipengaruhi oleh perubahan lingkungan.
Umur tanaman juga umumnya merupakan faktor penting dalam akumulasi bahan yang diinginkan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar